Sifat-Sifat Cahaya (Materi IPA Kelas 4)

Dua hari yang lalu, tepatnya tanggal 10 November 2018, bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan. Beberapa kisah kepahlawanan diangkat atau diceritakan kembali dalam bentuk drama dan ditayangkan di televisi untuk mengenang jasa para pahlawan. Tahukah kamu bagaimana kita dapat melihat siaran televisi atau benda-benda lain di sekitar kita?
Kita dapat melihat suatu benda karena benda tersebut memantulkan cahaya ke mata kita. Dapat dipantulkan merupakan salah satu sifat cahaya. Ayo kita belajar lebih lanjut, apa saja sifat-sifat cahaya!

1. Cahaya Merambat Lurus

Bagaimana arah berkas cahaya lampu sorot? Berkas cahaya selalu merambat lurus. Contoh lain yang menunjukkan bahwa berkas cahaya merambat lurus:

• lampu sorot di lapangan sepak bola
• cahaya yang keluar dari proyektor terlihat lurus
• cahaya matahari yang masuk melalui celah jendela
• cahaya dari lampu senter

2. Cahaya Menembus Benda Bening

Mengapa jendela rumahmu terbuat dari kaca? Supaya cahaya matahari dapat masuk ke dalam ruangan rumah melalui jendela kaca. Contoh lainnya, kita dapat melihat isi akuarium karena cahaya menembus benda bening seperti air dan kaca akarium.

Apabila cahaya mengenai benda gelap, maka akan terbentuk bayangan. Benda gelap adalah benda yang tidak dapat ditembus cahaya.

3. Cahaya Dapat Dipantulkan

Berdirilah di depan sebuah cermin. Bayangan tubuhmu terlihat di cermin karena cahaya yang mengenai tubuh, dipantulkan kembali oleh cermin. Permukaan cermin yang rata dan mengkilap atau licin memantulkan cahaya dengan teratur sehingga membentuk bayangan yang sempurna. Akan tetapi, jika jatuh pada permukaan benda yang tidak rata atau bergelombang, cahaya dipantulkan dengan arah tidak beraturan atau disebut dengan pemantulan baur. Pada pemantulan baur, bayangan yang terbentuk menjadi kurang jelas.

4. Cahaya Dapat Dibiaskan

Ketika kamu melihat ke dasar kolam, dasar kolam terlihat lebih dangkal. Hal itu terjadi karena peristiwa pembiasan cahaya. Cahaya dari udara dibelokkan ketika melewati medium air yang berbeda kerapatannya. Coba masukkan pensil ke dalam gelas bening berisi air jernih! Amati dengan pandangan mata sejajar dengan permukaan air! Pensil akan terlihat patah.

5. Cahaya Dapat Diuraikan

Pernahkah kamu melihat pelangi di sore hari setelah hujan? Pelangi merupakan hasil penguraian cahaya putih oleh butir-butir air hujan. Contoh lainnya, cahaya dapat diuraikan menjadi berbagai macam warna menggunakan prisma kaca. Cahaya putih akan diuraikan menjadi warna-warna pelangi, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Demikianlah sifat-sifat cahaya yang bisa kita pelajari di Rumah Pembelajar kali ini. Semoga bermanfaat dan teruslah mengamati berbagai fenomena alam di sekitar kita.


Referensi: Buku Tematik Terpadu untuk SD/MI kelas IV, Penerbit Erlangga, 2018.